
Bupati Halmahera Timur (Haltim) Drs. Ubaid Yakub, M.PA. menekankan pentingnya pemerataan perlindungan sosial bagi seluruh pekerja, bukan hanya sektor pertambangan. Hal ini disampaikan dalam Rapat Kerjasama Operasional (KSO) Universal Coverage Jaminan Sosial Ketenagakerjaan, Selasa 16 September 2025, di ruang Eselon II Kantor Bupati Haltim.
Bupati Ubaid mengungkapkan, saat ini kepesertaan jaminan sosial ketenagakerjaan di Haltim baru mencapai 37 persen, dengan dominasi pekerja sektor tambang. Padahal, banyak pekerja dari sektor lain yang masih rentan tanpa perlindungan.
“Kelompok seperti petani, nelayan, buruh paruh waktu, hingga perangkat desa dan BPD harus segera kita identifikasi untuk masuk dalam jaminan sosial. Mereka juga punya risiko tinggi saat bekerja dan harus mendapat perlindungan yang sama,” tegas Ubaid.
Ia menambahkan, pemerintah daerah akan segera melakukan rekonsiliasi dan validasi data, melibatkan Inspektorat sebagai Aparat Pengawas Internal Pemerintah (APIP). Langkah ini memastikan seluruh proses berjalan sesuai aturan administrasi dan hukum.
Selain itu, Bupati dua periode tersebut meminta pimpinan OPD yang melaksanakan proyek konstruksi agar menekankan kepada kontraktor dan pelaksana kegiatan untuk mendaftarkan pekerjanya ke BPJS Ketenagakerjaan.
“Kita harus satu suara mendukung program ini. Jaminan sosial bukan sekadar kewajiban formal, tapi hak dasar pekerja agar terlindungi ketika terjadi risiko kerja,” ujarnya.
Ubaid menegaskan, komitmen pemerintah daerah terhadap perlindungan tenaga kerja berlandaskan UU No. 24 Tahun 2011 tentang BPJS dan Inpres No. 2 Tahun 2021 tentang Optimalisasi Program Jaminan Sosial.
“Dua regulasi ini menjadi pijakan kami. Sudah seharusnya pemerintah daerah menempatkan perlindungan sosial sebagai prioritas utama, agar masyarakat Haltim bisa bekerja dengan aman dan tenang,” pungkasnya.
Rapat ini turut dihadiri Kepala Kejaksaan Negeri Haltim Satria Irawan, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Halut Zippora Lilian Wallyd, para asisten bupati, serta pimpinan OPD lingkup Pemkab Haltim.
Penulis : Redaksi