Sepakbola di Kota Tidore kini tidak hanya tentang gol, kemenangan, atau hiburan di lapangan hijau. Lebih dari itu, keselamatan para penggiat olahraga ini menjadi fokus utama.

Menyadari hal itu, Asosiasi Sepak Bola Kota (ASKOT) PSSI Tidore Kepulauan menjalin komunikasi dengan BPJS Ketenagakerjaan Provinsi Maluku Utara. Tujuannya jelas: memberikan perlindungan menyeluruh bagi atlet, ofisial, dan wasit yang berada di bawah naungan ASKOT. Pertemuan berlangsung di kantor Disnakertrans Provinsi Maluku Utara, Rabu 17 September 2025.

Ketua ASKOT, Ardiansyah Fauji, menekankan pentingnya langkah ini. Selama ini, atlet lokal minim perlindungan dari risiko cedera atau kecelakaan, padahal profesi mereka sangat rentan.

“Di Eropa, semua pemain dilindungi asuransi ketat. Klub atau federasi tidak terbebani saat terjadi cedera. Kami ingin hal serupa berlaku bagi atlet sepakbola di Kota Tidore, mulai dari pemain, ofisial, hingga wasit,” ujarnya.

BPJS Ketenagakerjaan Maluku Utara menyambut ide ini dengan antusias. Kepala BPJS, Alit Mahendra, menyatakan bahwa perlindungan atlet akan menyeluruh. Mulai dari cedera ringan, cedera berat, hingga cacat permanen atau kasus paling serius seperti kematian semuanya akan tercover.

“Kami juga akan membagi atlet dalam kelompok usia agar perlindungan dapat merata,” jelasnya.

Tidak hanya itu, Kepala Dinas Nakertrans Maluku Utara, Dr. Marwan Polisiri, turut menegaskan dukungan pemerintah. Menurutnya, melindungi pekerja rentan, termasuk atlet, adalah tanggung jawab kemanusiaan pemerintah.

“Kami menyambut baik langkah ASKOT. Ini contoh visioner yang patut dicontoh, karena atlet bukan hanya hiburan, tapi juga pekerja yang harus mendapat perlindungan,” ujar Dr. Marwan.

Dengan kerjasama ini, ASKOT Tidore tidak hanya mengelola sepakbola secara profesional dari sisi pertandingan atau event, tetapi juga memastikan semua pihak yang terlibat yakni pemain, ofisial, hingga wasit terlindungi dengan jaminan keselamatan setara dengan atlet profesional lainnya.

Terobosan ini menempatkan ASKOT Tidore sebagai pionir di Maluku Utara. Sepakbola di kota ini kini lebih aman, profesional, dan memberikan perlindungan penuh bagi semua penggerak olahraga populer di Kota Tidore.

Penulis : Muajmin Soa Bobo

Bagikan: