
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia melakukan kunjungan perdana ke Kota Tidore Kepulauan, Provinsi Maluku Utara, pada Rabu 15 Oktober 2025.
Kunjungan ini dipimpin langsung oleh Ketua Divisi Data dan Informasi KPU RI, Betty Epsilon Idroos, sebagai bagian dari agenda nasional pemantauan dan koordinasi pemutakhiran data pemilih berkelanjutan.
Dalam kunjungan tersebut, Betty menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari amanat Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu, yang menuntut konsistensi pembaruan data pemilih agar kualitas penyelenggaraan pemilu semakin baik.
“Ini adalah kunjungan pertama kami di Maluku Utara. Waktu saya hanya dua hari, jadi saya ingin memastikan kesiapan teman-teman KPU provinsi dan kabupaten/kota. Terutama mengingatkan kembali pentingnya pemutakhiran data pemilih berkelanjutan agar bisa ditetapkan dalam rapat pleno,” tutur Betty.
Ia menjelaskan bahwa penetapan hasil pleno semester II tahun 2025 akan dilakukan secara nasional. Namun, keputusan final tetap berada di tingkat kabupaten/kota.
“Sekitar awal Desember masih dilakukan proses di daerah, kemudian hasilnya akan ditarik ke KPU RI. Nantinya, akan dilakukan pembersihan terhadap data-data yang tidak valid atau belum lengkap,” jelasnya.
Menariknya, dari hasil pemantauan sementara, KPU Kota Tidore Kepulauan menjadi yang tercepat dalam proses rekapitulasi data pemilih di wilayah Maluku Utara.
“Saya memberikan apresiasi kepada teman-teman di Tidore. Kerjanya bagus, cepat, dan tinggal ditingkatkan lagi,” tutur Betty dengan nada optimistis.
Penulis: Muajmin Soa Bobo