
TIDORE – Masyarakat Kelurahan Tomalou menggelar acara syukuran atas kemenangan Muhammad Sinen- Ahmad Laiman sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tidore terpilih dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024 lalu.
Acara syukuran tersebut digelar di halaman depan Masjid Agung Nurul Bahar, pada Sabtu 5 April 2025.
Syukuran tersebut dirangkai dengan peluncuran Jersey terbaru tim kebanggaan masyarakat Kelurahan Tomalou, Putra Samudra (Pusam) FC, jelang perhelatan Gurabati Open Tournament (GOT) pada 9 April mendatang.
Hasby Yusuf selaku Anggota DPD RI berdarah Tomalou mengatakan, bahwa Wali Kota dan Wakil Wali Kota terpilih Muhammad Sinen-Ahmad Laiman merupakan politisi yang tangguh.
Menurutnya, atas semua capaian yang mereka raih dalam kancah perpolitikan di Kota Tidore itu sangat luar biasa.
Senator dapil Maluku Utara ini menitipkan harapan besar masyarakat kepada Muhammad Sinen dan Ahmad Laiman atas mandat politik yang diberikan untuk dikelola dengan baik demi kemajuan Kota Tidore Kepulauan.

“Capaian hari ini yang didapat adalah bukan saja dari Ayah dan Abang semata, namun semua karena kepercayaan mandat politik yang diberikan masyarakat Tomalou terkhususnya, dan masyarakat Kota Tidore pada umumnya untuk Tidore yang semakin maju,” jelas Hasby.
Hasby juga berpesan kepada seluruh masyarakat Tomalou untuk tetap mendukung penuh pemerintahan di bawah komando Muhammad Sinen dan Ahmad Laiman.
Ia bahkan tak segan meminta kepada Walikota Tidore secara khusus, agar putra-putri terbaik Tomalou bisa menjadi bagian dari pemerintahan dalam lima bahkan sepuluh tahun kedepan.
“Kita tahu bersama bahwa di Tomalou, ada juga putra dan putri terbaik ada di lingkungan pemerintahan Kota Tidore, jadi atas nama masyarakat, saya menitipkan agar putra-putri terbaik Tomalou dapat bergabung bersama ayah dan abang di pemerintahan dalam 5 tahun kedepan, dan saya berharap mereka tak hanya mendukung tetapi mereka menjadi wajah dan corong dikampung ini,” terangnya.
Sementara Wali Kota Tidore, Muhammad Sinen, dalam sambutannya mengatakan bahwa kegiatan syukuran ini merupakan realisasi janji politik yang harus ditunaikan bila menang dalam pertarungan pilkada serentak kemarin.
“Saya dan Abang beserta istri sempatkan diri untuk hadir bersama-sama dengan keluarga besar Tomalou, menyelesaikan niat saya kalau menang, kami akan bikin syukuran di Tomalou. Sekalipun niatnya taji besi dan belum terlaksana, tapi alhamdulillah malam ini niat itu bisa kita tunaikan,” ujarnya.
Ia mengungkapkan bahwa di dalam dirinya, mengalir darah Tomalou. Hal tersebut kata dia, menumbuhkan keyakinan bahwa kemenangan di Tomalou menjadi penting, mengingat sepanjang perhelatan Pikada di Tidore, ia selalu “kalah” di Kelurahan Tomalou.
“Sepanjang perhelatan politik yang ayah ikuti, Ayah selalu kalah di 3 kelurahan, Mareku, Tomalou dan Tongowai. Tapi karena ada sedikit mengalir darah Tomalou, ayah yakin pasti bisa taklukan Tomalou,” tuturnya.
Hal itu kata Wali Kota, bukan tak berdasar, sebab kata Sinen, bahwa di suatu waktu, dirinya berkeinginan melaksanakan shalat malam. Dalam shalatnya, ia memohon bukti kepada Tuhan bahwa bila dalam dirinya ada darah Tomalou.
“Suatu waktu ayah berkeinginan untuk melaksanakan shalat malam dan bilang jika dalam diri saya ini ada darah Tomalou, maka kase tunju (Red: membuktikan) ke saya untuk menang di Tomalou dalam pilkada 2024, dan Alhamdulillah itu terbukti, ” terang Muhammad Sinen.
Terakhir Ia menegaskan bahwa Masjid Agung Nurul Bahar patut mendapat perhatian dari pemerintah, karena selama ini belum mendapat sentuhan apa-apa dari Pemerintah Kota Tidore Kepulauan.
Karena itu, Wali Kota meminta agar stakeholder di Kota Tidore Kepulauan untuk menaruh fokus pada pemeliharaan Masjid Agung Nurul Bahar.
“Namanya Masjid Agung berarti itu menjadi bagian dari tanggung jawab pemerintah. Bukan berarti Tomalou menang besar lalu mau makang puji, tidak. Jadi Saya mohon menjadi perhatian kita semua, pak wakil, pak sekda, ketua DPRD, di Tahun 2026 saya minta dana hibah pemeliharaan Masjid Agung kelurahan Tomalou,” pungkasnya.